"Detak Jantung Muamba Sempat Terhenti 78 Menit"

LONDON - Dokter London Chest Hospital harus bekerja keras untuk menyelamatkan Fabrice Muamba, yang sempat meninggal selama lebih dari satu jam, usai kolaps di lapangan.

Muamba menjadi pemain kesekian yang terkena serangan jantung di lapangan. Kejadian tersebut terjadi pada akhir babak pertama laga Bolton kontra Tottenham Hotspur di perempat final FA Cup, Sabtu (17//3/2012) malam.

Dalam insiden yang membuat laga dihentikan pada kedudukan 1-1 tersebut, Muamba langsung dilarikan ke rumah sakit. Saat tiba di Rumah Sakit, detak jantung gelandang 23 tahun ini kabarnya sempat terhenti selama 48 menit dan 30 menit berikutnya di ruang perawatan intensif.

Beruntung, kerja keras yang dilakukan tim dokter serta keajaiban Tuhan berhasil membuat Muamba kembali ke dunia.

“Efek (serangan jantung) membuatnya sempat meninggal saat itu. Fabrice terkena serangan jantung dengan tipe di mana jantung menunjukkan aktifitas elektrik yang melebihi kinerja otot (sehingga jantung berhenti berdetak),” jelas Dokter Jonathan Tobin dikutip situs resmi Premier League, Kamis (22/3/2012).

“Ini merupakan sesuatu yang kerap muncul karena faktor obat atau guncangan. Fabrice bahkan sempat mendapat  total 15 kejut listrik dan 12 kali di dalam ambulans, imbuhnya.

Meski begitu, Tobin mengaku bahagia melihat perkembangan Muamba yang sudah jauh meningkat. Saat ini, gelandang Inggris kelahiran Zaire ini sudah bisa berinteraksi dengan keluarga dan rekannya.

“Saya bahagia dengan tanda-tanda awal recovery-nya yang berjalan baik. Kemarin malam, saya menemui Fabrice dan dia sempat menyapa saya,” imbuh pungkas sang Dokter. (Yz)